Sebut ACT Berafiliasi dengan FSA, Akun Tubbirfess Dikecam Warganet

KCHSO.id ー Kemarin, Rabu 20 Maret 2019, lini masa Twitter kembali dihebohkan dengan adanya cuitan fitnah dari akun @tubbirfess. Seperti diketahui, akun @tubbirfess adalah akun bagi admin-admin @tubirfess, yakni jasa message confess di Twitter yang condong membahas masalah-masalah yang bisa memicu keributan.

Berikut jejak digital akun @tubbirfess yang berhasil diambil oleh @JackVardan dan @daeyzbil.

Kenapa lu apus? @tubbirfess? Sudah bikin hoax melipir? pic.twitter.com/ijIXwJanjM

— garis kenyal (@JackVardan) 2019年3月20日

Jejak digital sangat sulit untuk dihapus, apalagi punya akun dengan followers banyak, harus pintar2 apa yang mau di post. pic.twitter.com/pMKn4dCu4z

— Daeyz (@daeyzbil) 2019年3月20日

Fitnah ini kemudian dipatahkan oleh fakta-fakta yang dibeberkan oleh akun @JackVardan, dan ia meminta pada admin @tubbirfess agar me-retweet cuitannya sebagai tanda maaf karena telah menyebarkan fitnah yang cukup kurang ajar.

Buat @tubbirfess lebih baik ikut bantu @ACTforHumanity buat ikut bantu adik-adik kita di camp pengungsi kayak begini. Ini di perbatasan Jordania. Di antara mereka ada yang makan mengais sampah dan minum air hujan. pic.twitter.com/8Xewo6wAKH

— garis kenyal (@JackVardan) 2019年3月20日

Saat media bungkam dan hal seperti ini tidak diangkat ke permukaan. pic.twitter.com/TYrQanm3ZP

— garis kenyal (@JackVardan) 2019年3月20日

Karena orang terdekat saya terjun ke lokasi konflik dan concern perkara nasib sipil korban perang pic.twitter.com/07rS1iApap

— garis kenyal (@JackVardan) 2019年3月20日

Ini ACT sampai Yaman @tubbirfess bantu retuit sebagai bentuk maaf anda pada ACT. Jangan diulang. pic.twitter.com/HGRGqzRL1C

— garis kenyal (@JackVardan) 2019年3月20日

Akun @tubbirfess akhirnya meminta maaf dan mengakui bahwa cuitan tersebut berdasar atas data yang kurang lengkap dan sepenuhnya merupakan salah dari pihak admin Tubbirfess.

Assalamualaikum kawan2

Maaf kalau twit barusan menyinggung. Sudah dihapus. Ada keterbatasan data yg kami miliki, sepenuhnya salah di kami 🙏

— Tubina de Tubirsque (@tubbirfess) 2019年3月20日

Namun, sampai berita ini ditulis, @tubbirfess belum mengambil tindakan maaf pada ACT setelah dengan gagah berani memfitnah organisasi relawan itu.

(*)